Identitas Cerpen :
Judul : Bisa
Pengarang :
Yani Rismarwanti
Penerbit :
Majalah Teen ( PT VISI INDOMEDIA )
Jumlah halaman :
3 halaman
Tahun terbit : Juli 2011
Lima remaja yang tergabung dalam sebuah band yang beranggotakan Andre,
Boni, Hendra, Rio dan Resti mempunyai mimpi
yang sama untuk menggapai kesuksesan di ranah hiburan, akan tetapi
kekompakkan mereka seakan pupus akibat salah satu anggotanya Andre kerap kali membatalkan
latihan band mereka secara mendadak. Andre yang notabene seorang publik figure
yang terkenal disibukkan oleh jadwal syuting padat sehingga ia sering denagn seenaknya membatalkan jadwal
latihan semaunya.
Lantas, kelakuan Andre membuat keempat anggotanya geram sehingga salah
satu anggota band tersebut mengusulkan untuk berlatih dan mewujudkan mimpi
tanpa Andre. Kemudian yang lainpun setuju dengan usulan tersebut dan akhirnya
mereka jalan tanpa Andre.
Saat mereka sedang latihan dan berpikir untuk memberikan nama band
tersebut tanpa sadar andre tiba-tiba datang dan mengajak mereka untuk berlatih.
Akan tetapi, salah satu dari mereka
mencoba mengatakan kepada andre
kalau Andre bukan anggota band mereka lagi. Kentara Andre pun marah, membual
dan menyombongkan diri kalau bahwasanya band tersebut tidak akan sukses dan berhasil
tanpa ada domplengan nama darinya.
Terjadilah perang mulut diantara mereka. Salah satu dari mereka pun
berusaha melerai dan menyuruh andre untuk segera pergi, dan akhirnya Andre pun
pergi dengan tampang sombongnya. Dan setelah andre pergi salah satu anggota
dari mereka mencetuskan untuk menamakan band mereka dengan nama ‘BISA’ lantas
semua setuju. Akhirnya, ‘BISA’ pun bangkit , mereka latihan bersama, mengikuti
kompetisi bersama meskipun kerap
kegagalan menghadang mereka tapi mematahkan semangat mereka. Sehingga pada
waktunya mereka bisa menuai kesuksesan.
Sekilas ringkasan cerpen karya Yani Rismarwati yang mengusung tema proses
pencapaian mimpi. Cerpen yang kebanyakan
memuat bahasa slang atau bahasa ‘gaul’ ini memuat tema remaja yang bersifat teenlit dan memang ditunjukan
untuk kalangan ABG sehingga bahasa yang digunakan menyesuaikan kondisi pergaulan remaja sekarang, lantas materi yang terkandung didalamnya pun tidak
terlalu berat, mudah dicerna dan maknanya dengan mudah dapat tersampaikan secara
jelas kepada pembaca.
Akan tetapi, cerita yang ditulis Yani Rismarwanti ini terkesan datar
sehingga nampak kemonotonan cerita yang mudah ditebak. Kurangnya pendeskripsian pun menjadi titik lemah cerpen
tersebut ditambah latar atau settingan
yang kurang jelas makin membuat cerpen tersebut benar benar datar.
Tetapi yang menarik adalah maksud penulis akan makna yang diusung tentang pencapaian mimpi, sikap pantang
menyerah, mau berusaha dan keberanian
untuk mencoba suatu hal patut dijadikan inspirasi untuk kalangan remaja dalam
menggapai mimpi-mimpi mereka, karena mimpi mengalahkan semua keterbatasan. Dan
apabila kita telah berusaha tetapi menemukan kendala dalam proses menuju puncak
mimpi, sikap pantang menyerah seperti karakter Boni, Hendra, Rio dan Resti ini
patut dicontoh dan sikap siap sedia akan resiko yang terjadi pun haruslah
mendukung agar resiko dapat
diminimalisir.
Habsi
Hassabah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar