Happy Mayday for every labor in the world, keep Solidarity Forever
1 Mei 2013.
1:51 WIB.
Sebenarnya ini bukanlah hal penting yang patut saya umumkan kepada khalayak ramai alias "Go Publik" . hanya saja keinginan untuk menulis sangat besar. tapi apa daya kadang rasa malas mendera begitu hebat, menjangkit keseluruh tubuh bagai sebuah virus yang mematikan semua organ tubuh yang ada untuk "doing Nothing" (Oke Lupakan).
Hanya sekedar basa basi untuk menulis, tapi yang punya blog ingin menceritakan kejadian tentang sebuah tragedi yang berawal dari sebuah firasat. Terkesan lebay sih, Overwhelming!
30 Mei 2013, menjadi hari terakhir penuh kesedihan. macam macam hal berbau MOVE terjadi di hari terakhir bulan mei.
"Di dunia ini tidak ada yang namanya kebetulan, yang ada hanya keharusan yang tak terelakan"
Yang ada hanya TAKDIR.
Takdir yang telah digariskan oleh Tuhan untukku, Takdir dimana aku harus memulai hal lama di tempat yang lama dengan orang-orang 'baru'. Aku harus menelan pahitnya sebuah keputsan perollingan yang merupakan konspirasi para atasan. Dan akulah yang menjadi salah satu korbannya, dimana aku harus beradaptasi dengan orang orang baru, Aku bekerja sebagai Inner Dimensi Quality Control. dan aku bekerja dalam sebuah tim dimana telah terjalin sebuah kekeluargaan yang erat dimana mereka telah menjadi sebuah bagian penting dalam hidupku.
Si Om, Mas Caswanto, Mas Ario. Mereka bertiga sudah menjadi keluarga buatku. hanya saja sekarang aku harus berpisah dengan mereka, aku dialihkan ke Grup lain, dimana aku harus berusaha beradaptasi dengan orang baru. ini akan sulit buatku.. buutuh waktu yang lama untuk mengkondisikan semuanya. Terlebih lagi aku termasuk orang yang sulit untuk beradaptasi. sedih sekali rasanya harus berpisah dengan mereka. kejam sekali yang melakukan konspirasi ini.. :((
 | |
| yang tengah itu si om, sebelah kanannya Mas Caswanto |
