Entah mungkin otakku sudah terlanjur gila ataukah memang sudah gila..
Kadang dunia memang dibatasi oleh apa yang kita lihat, dengar dan rasakan sendiri...
Dunia itu terikat, tersambung tanpa pernah putus,,
kau begitu dekat, tapi sulit untuk ku jamah,
kau begitu Indah, tapi sangat sulit untuk ku dapatkan..
kau tak setinggi langit, tapi menggappaimu, butuh tujuh langit untuk hinggap disana..
kau begitu dangkal terlihat,,, tapi ku selam kau hingga dasar, tak jua ku sentuh dasar sana...
ingin ku sebrang dengan sebuah tongkang, nyatanya kau seluas samudera. ku kira hanya sebatas Musi yang mengalir di Sumatra..
Kau yang hanya bisa ku temui 60 detik saja, 1 menit saja sudah puas bagiku bisa bertemu dengan mu.
butuh 24 jam untuk menunggu bisa melihatmu... butuh pengorbanan untuk sekedar memandang senyum tipis itu...
kau yang tak ku ketahui namanya, mencari nama mu saja butuh waktu lama. dan sampai sekarang pun aku masih mencari itu..
Cukup sulit untuk menanyakanya kepada orang lain karena kan timbul sebuah pertanyaan besar?
dan butuh alibi cerdas untuk menyangkkal itu...
Hei kau yang tak ku ketahui Namanya,,,
Dada ini sesak, sakit sesakit sakitnya sakit...
Hei kau mimpi besarku...
tunggulah...
